Pengantar adaptor SC
SC adalah singkatan dari “Subscriber Connector,” sedangkan UPC adalah singkatan dari “Ultra Physical Contact,” mengacu pada antarmuka fisik konektor. “Simpleks” berarti adaptor dirancang untuk menghubungkan hanya satu serat, berbeda dengan adaptor dupleks, yang dirancang untuk menghubungkan dua serat. “Singlemode” mengacu pada jenis serat optik yang digunakan, yang dioptimalkan untuk transmisi jarak jauh. Pemolesan UPC pada konektor dikenal dengan presisi tinggi dan kehilangan yang rendah, sehingga ideal untuk digunakan dalam jaringan optik berkinerja tinggi.
Spesifikasi Adaptor SC
| Kerugian penyisipan | 0,3 dB ~ 0,5 dB |
| Mengembalikan kerugian | lebih besar dari 50dB |
| Daya tahan | lebih dari 1000 kali |
| Bahan perumahan | logam atau plastik berkualitas tinggi |
| Kepatuhan | IEC, TIA/EIA, dan GR-326-CORE |
| Suhu Operasional | -40°C hingga +85°C |
FAQ tentang adaptor SC
SC/UPC vs. LC/UPC: Apa bedanya?
SC dan LC masing-masing merupakan singkatan dari “Subscriber Connector” dan “Littel Connector”. “UPC” dalam kedua kasus mengacu pada “Kontak Ultra Fisik,” yang merupakan jenis lapisan akhir konektor yang memberikan kehilangan penyisipan yang rendah dan kehilangan pengembalian yang tinggi, memastikan transfer sinyal optik yang andal dan efisien.
- Ukuran: Konektor LC berukuran lebih kecil dibandingkan konektor SC, sehingga lebih cocok untuk digunakan pada instalasi serat optik kepadatan tinggi.
- Penghentian: Konektor LC biasanya diakhiri menggunakan konektor faktor bentuk kecil (SFF), sedangkan konektor SC diakhiri menggunakan konektor yang lebih besar.
- Kecepatan: Konektor LC dapat mendukung kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan konektor SC, menjadikannya pilihan yang lebih baik untuk aplikasi seperti Ethernet 40 dan 100 Gbps.
- Biaya: Konektor LC cenderung lebih mahal dibandingkan konektor SC karena ukurannya yang lebih kecil dan kinerja yang lebih tinggi.
- Ketersediaan: Konektor SC lebih banyak tersedia dan telah digunakan dalam jangka waktu yang lebih lama dibandingkan dengan konektor LC yang relatif baru.
Bagaimana cara memilih adaptor serat optik simpleks mode tunggal SC/UPC?
- Kehilangan penyisipan: Kehilangan penyisipan adaptor harus rendah, biasanya kurang dari 0,5 dB, untuk meminimalkan degradasi sinyal.
- Return loss: Return loss yang tinggi minimal 50 dB memastikan bahwa sinyal dipantulkan kembali ke dalam serat alih-alih diserap oleh konektor.
- Perkawinan: Adaptor harus terbuat dari bahan berkualitas tinggi dan dirancang agar tahan terhadap penggunaan rutin dan lingkungan di mana adaptor akan digunakan.
- Suhu pengoperasian: Adaptor harus dapat beroperasi dalam rentang suhu yang luas, biasanya dari -40°C hingga +85°C.
- Rentang panjang gelombang: Pastikan adaptor kompatibel dengan panjang gelombang yang digunakan di jaringan Anda.
- Kepatuhan: Adaptor harus mematuhi standar industri seperti IEC, TIA/EIA, dan GR-326-CORE.
- Dapat dipertukarkan: Jika Anda berencana menggunakan beberapa adaptor di jaringan Anda, pastikan adaptor tersebut dapat dipertukarkan dan dapat dengan mudah ditukar sesuai kebutuhan.
- Biaya: Pertimbangkan biaya adaptor, namun jangan korbankan kinerja demi harga yang lebih rendah. Adaptor berkualitas tinggi akan jauh lebih baik untuk aplikasi Anda.
